MAN 1 Rembang, Isi Masa Jeda dengan Kajian Kitab Kuning

Mengisi waktu jeda sebelum penerimaan rapor, MAN 1 Rembang mengadakan kegiatan untuk peserta didik yaitu kajian Kitab Kuning. Kegiatan ini diadakan selama lima hari (24-29/6/2019) di Musala MAN 1 Rembang.

Kajian ini diampu oleh Ustadz Suyoto Thohir, pengajar pondok pesantren Al Irsyad Kauman Rembang. Adapun kitab kuning yang dikaji adalah kitab Ta’limul Muta’alim  karya Syekh az-Zarnuji.

Kepala MAN 1 Rembang, Taufik  mengatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi  peserta karena selain  mendapatkan tambahan ilmu, juga untuk mengisi waktu luang di akhir semester genap tahun pelajaran 2018-2019.

“Melalui kegiatan kajian ini diharapkan peserta dapat memahami etika dan metode belajar untuk meraih keberkahan ilmu yang didapatkan di madrasah. Jadi di madrasah tidak hanya berprestasi lahiriah saja,” ujar Taufik.

Taufik berharap, dengan mengaji kitab ta’lim muta’allim ini, siswa-siswi akan meningkatkan semangat untuk belajar dengan cara yang sesuai dengan ajaran Agama Islam.

“Sikap dan bertindak-tanduk dalam mencari ilmu itu penting. Bukan hanya sekadar tahu keilmuan saja, tapi siswa juga harus tahu filosofi menuntut ilmu,” kata Taufik.

Seluruh peserta kajian kitab kuning ini bersemangat menyimak  materi yang disampaikan oleh Ustadz Suyoto yang berlangsung selama 2 jam setiap hari. Berbagai pertanyaan pun diajukan oleh  peserta dan sesekali mereka mencatat apa yang mereka dapatkan dalam kegiatan kajian ini.

Hilda Rahmawati, salah seorang siswi peserta kajian ini mengaku senang mengikuti kajian ini. Menurutnya, bahasa yang disampaikan oleh pengampu mudah dicerna dan  bermanfaat untuk pelajar sebagai dasar untuk mencari ilmu. ”Kami juga berharap kegiatan kajian ini bisa diadakan secara rutin di MAN 1 Rembang,” ujarnya. – (dani-iq)